Seiring dengan kemajuan system dan teknologi dan komunikasi yang sangat pesat ini, dunia elektronika memegang peran yang penting dalam memenuhi kebutuhan informasi. Melalui media televisi yang merupakan hasil dari pengembangan teknologi elektronika komunikasi, kebutuhan informasi dapat terpenuhi sehingga kita dapat menerima informasi dengan mudah, cepat, dan lengkap.
Secara fonetik kata televisi berasal dari dua suku kata yang berbeda asal bahasanya, yaitu tele (bahasa yunani) yang berarti jauh dan visi atau vison (bahasa inggris) yang berarti pengelihatan. Jadi, televisi memiliki arti “melihat jauh”. Maksudnya, melalui televisi kita dapat melihat gambar dan mendengarkan suara secara bersamaan. Sebenarnya gambar dan suara tersebut diproduksi ditempat yang berlainan. Disinilah terlihat bahwa jarak, ruang, waktu bukan suatu halangan untuk mendapatkan informasi secara secepat mungkin.
Sebelum televisi ditemukan, teknologi terepat untuk mendapatkan informasi adalah radio. Dari radio kita hanya mendapatkan informasi dalam bentuk suara. Sekitar tahun 1923 – 1926, Charles F.Jenkins dan John L.Bird mengembangkan system cakram nipkow di Amerika Serikat dan inggris sehingga orang dapat melihat gambar. Cakram nipkow ini adalah kumpulan gambar diam yang yang diletakan disebuah kepingan cakram yang diputar sehingga gambar yang kita lihat tadi seolah-olah kelihatan bergerak. Semakin banyak gambar yang disusun, semakin jelas pergerakan gambar tersebut.
Televisi yang kita kenal terdiri dari dua jenis, yaitu televisi hitam putih dan televisi berwarna. Secara umum kita dapat membedakan antara televisi berwarna dengan televisi hitam putih dari warna yang dihasilkan. Pada televisi hitam putih kita tidak bisa melihat warna asli dari gambar yang kita lihat. Apapunyang terlihat dilayar kaca televisi hitam putih hanyalah tampak warna hitam dan putih. Hal ini sangat berbeda dengan televisi berwarna, yakni warna gambar yang tampil dilayar akan terlihat menyerupai aslinya.
Disamping itu, perkembangan TV juga berhubungan dengan teknologi yang digunakan. Jika dulu teknologi yang digunakan masih bersifat konvensional, TV keluaran baru sekarang ini sudah menggunakan teknologi digital. Pada TV digital, semua fungsi telah terprogram dalam satu IC (integrated circuit), sedangkan pada TV konvensional masih terpisah-pisah dalam rangkaian. Layer kaca yang digunakan untuk menampilkan gambar juga sudah berkembang menjadi LCD (Liquid Colour Display) dan layar plasma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar